Sabtu, 05 Maret 2011

Pengenalan Delphi

Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan perangkat lunak. Produk ini dikembangkan oleh Borland. Karaterstik pemrograman delphi.





1. Tidak case sensitive
Pemrograman delphi tidak case sensitive, artinya delphi tidak membedakan huruf besar dan huruf kecil.
2.Object based.
Delphi merupakan pemgraman berorientasi object, artinya hampir seluruhnya merupakan object. Seperti button yang merupakan komponen turunan dari object dengan nama TObject. Object ini merupakan object utama dalam delphi. Hampir semua komponen diturunkan dari object ini. Dari turunan object pun kita bisa menurunkan object lain, misalkan kita membuat komponen yang diturunkan langsung dari button, maka komponen buatan kita memiliki properti yang sama dengan object diatasnya yaitu button. Ilustarinya seperti berikut:

Secara umum tampilan Delphi dapat dilihat seperti gambar di bawah ini :




Terbagi menjadi beberapa bagian pokok yaitu :
  1. Main Windows
Merupakan tools untuk membantu kita dalam membangun suatu Project. Di dalamnya terdapat Tool Bar dan Component Palette.
  1. Object Tree View
Tempat untuk menampilkan daftar komponen yang digunakan dalam Form Designer
  1. Object Inspector
Terbagi menjadi 2 bagian : Properties dan Event.
Properties à Pengaturan sifat yang diatur untuk komponen.
Event à Perintah yang akan dikerjakan oleh komponen
  1. Form Designer
Tempat di mana kita mendesing tampilan yang akan kita buat.
  1. Code Editor
Disinilah tempat kita akan memberikan perintah atau syntax bahasa pemrograman.

Dalam membuat sebuah aplikasi menggunakan Delphi sebenarnya kita memanfaatkan sekumpulan komponen. Komponen adalah sesuatu yang mempunyai bentuk/ tampilan  tertentu dan dapat melakukan sesuatu. Property terkait dengan bentuk/ tampilan objek masing-masing komponen.

Beberapa contoh Property :
Caption                Berupa tulisan di pojok kiri paling atas. Pada button panel maka  caption berarti judul tombol, pada label berarti tulisan.
Height                   Tinggi komponen.
Width                   Lebar Komponen
Left                       Posisi komponen di sumbu horizontal.
Top                       Posisi komponen pada sumbu vertical.
Color                    Warna komponen.
Font                      Berfungi untuk mengatur jenis dan besar font setiap huruf.
Visible                   Berfungsi untuk menampilkan komponen (jika True) atau tidak menampilkan salah satu komponen (jika False).
 Enable                 Menjadikan komponen dapat digunakan (jika True) atau tidak dapat digunakan ( jika False).
BorderStyle          Jika di isi bsNone, maka form tidak akan memiliki border dan form hanya akan berupa client areanya saja.
Align                     Menentukan posisi sebuah komponen akan meletakan di sisi mana di dalam form. Di kiri, kanan, atau yang lainnya.
Aligment               Berfungsi untuk mengatur perataan teks pada sebuah komponen.

Beberapa contoh Event :
onClick                 Ketika sebuah komponen di klik oleh pemakai aplikasi. Diklik artinya tombol mouse ditekan ke bawah kemudian di lepas ke atas.
onDblClick           Ketika sebuah komponen diklik duakali dengan cepat (doubleclick)
onMouseDown    Terjadi ketika pengguna menekan tombol mouse ke bawah.
onMouseUp         Terjadi ketika pengguna melepaskan tombol mouse dari bawah ke atas.
onMouseMove     Terjadi ketika pengunjung menggerakan kursor ke atas area komponen.
onCreate              Hanya dimiliki komponen Form. Terjadi ketika Form dibuat di dalam mesin komputer sebelum aplikasi/ form di tampilkan ke layar monitor.
onKeyPress          Saat pengunjung menekan dan melepaskan sebuah tombol sembarangan pada keyboard komputer.
onKeyDown         Terjadi ketika pengunjung menekan tombol keyboard ke bawah.
onKeyUp              Terjadi ketika pengunjung melepaskan tombol keyoard dari bawah ke atas.




Cara Simpan Project
Penyimpanan file project Delphi terdapat 3 bagian pokok yaitu nama Unit, nama form, dan nama project itu sendiri. Setelah selesai mendesign lakukan penyimpanan pekerjaan anda dengan memilih menu :
  1. File à Save all (Shift+Ctrl+S) atau menekan icon gambar dua disket.
  2. Buatlah folder baru untuk mengelompokkan file-file tersebut ke dalam satu tempat.
  3. Ubah nama Unit1.pas sesuai keinginan anda. Penamaan hendaknya mencerminkan form pekerjaan anda. Untuk penamaan Form tidak akan diberikan pertanyaan penyimpanan. Jika sudah pilih tombol Save
  4. Perintah selanjutnya adalah memberikan penamaan Project dari pekerjaan anda. Sesuaikan juga dengan pekerjaan anda. Lanjutkan dengan memilih tombol save.
Setelah selesai, file-file hasil penyimpanan akan terdiri dari beberapa file pendukung project anda.

Tidak ada komentar: